Tuesday, March 17, 2015

[JARKOM] Komponen Jaringan


Assalamualaikum Wr,Wb
Hai para pembaca setia blog saya jumpa lagi dengan saya hehehe. Yah kali ini saya akan sedikit memberikan sebuah materi yang berhubungan dengan KOMPONEN JARINGAN.

Sebelum membahas lebih jauh, sebenarnya komponen jaringan di bagi menjadi 2 yakni yang berupa Hardware dan Software

Komponen jaringan yang berupa hardware di antaranya : Repeater, Bridge, Router, Broadcast
dan yang berupa Software ialah : ICMP, RARP, IP, ARP

Dan langsung saja kita bahas apa saja yang ada di atas



MACAM-MACAM KOMPONEN JARINGAN (HARDWARE)

REPEATER

  • Tugasnya hanya memperkuat sinyal listrik jadi bit di terima di copy dan di lanjutkan pengirimannya 
  • Repeater dapat menambah ataupun menambah ataupun menambah jarak jangkauan yang telah di tentukan
Karakteristik REPEATER :
  1. Mempunyai kelemahan tidak dapat melakukan filter traffic jaringan.
  2. Data yang masuk ke port repeater akan tersebar ke segmen-segmen jaringan LAN tanpa memperhitungkan apakah data dibutuhkan atau tidak.




BRIDGE

            Bridge Jaringan adalah sebuah komponen jaringan yang digunakan untuk memperluas jaringan atau membuat sebuah segmen jaringan. Bridge jaringan beroperasi di dalam lapisan data-link pada model OSI. Bridge juga dapat digunakan untuk menggabungkan dua buah media jaringan yang berbeda, seperti halnya antara media kabel Unshielded Twisted-Pair (UTP) dengan kabel serat optik atau dua buah arsitektur jaringan yang berbeda, seperti halnya antara Token Ring dan Ethernet. Bridge akan membuat sinyal yang ditransmisikan oleh pengirim tapi tidak melakukan konversi terhadap protokol, sehingga agar dua segmen jaringan yang dikoneksikan ke bridge tersebut harus terdapat protokol jaringan yang sama (seperti halnya TCP/IP). Bridge jaringan juga kadang-kadang mendukung protokol Simple Network Management Protocol (SNMP), dan beberapa di antaranya memiliki fitur diagnosis lainnya.

Terdapat tiga jenis bridge jaringan yang umum dijumpai:
    1. Bridge Lokal: sebuah bridge yang dapat menghubungkan segmen-segmen jaringan lokal.
    2. Bridge Remote: dapat digunakan untuk membuat sebuah sambungan (link) antara LAN untuk membuat sebuah Wide Area Network.
    3. Bridge Nirkabel: sebuah bridge yang dapat menggabungkan jaringan LAN berkabel dan jaringan LAN nirkabel.




ROUTER


         Router adalah sebuah alat jaringan komputer yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.
         Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network





BROADCAST (HUB)

Fungsinya sama dengan repeater hanya hub terdiri dari beberapa port, sehingga hub disebut juga multiport repeter. Repeater dan hub bekerja di physical layer sehingga tidak mempunyai pengetahuan mengenai alamat yang dituju. Meskipun hub memiliki beberapa port tetapi tetap menggunaka metode broadcast dalam mengirimkan sinyal, sehingga bila salah satu port sibuk maka port yang lain harus menunggu jika ingin mengirimkan sinyal.




Internet Layer mempunyai protokol dengan fungsi dan tugas masing-masing yaitu :

  1. Internet Control Message Protocol (ICMP)
  2. Reverse Address Resolution Protocol (RARP)
  3. Internet Protocol (IP)
  4. Address Resolution Protocol (ARP)

ICMP (Internet Control Message Protocol)
  • Protokol yang bertugas mengirimkan pesan-pesan kesalahan dan kondisi
  • ICMP adalah bagian-bagian protokol internet dan di definisikan dalam RFC 792
RARP (Reverse Addrees Resolution Protocol)
  • RARP adalah protokol yang bertugas untuk menemukan IP address suatu host yang hanya tahu hardware addressnyA
IP (Internet Protocol)
  • IP adalah mekanisme transmisi yang digunakan oleh TCP/IP yang bersifat wireliable dan connection less
  • banyak yang mengistilahkan dengan best effort delivery, artinya IP menyediakan no. error checking atau tracking

       - Subnet suatu IP

Kelas A : 255.0.0.0
Kelas B : 255.255.0.0
Kelas C : 255.255.255.0
Kelas D : 255.255.255.255


ARP (Address Resolution Protocol)
  • Protokol yang bertugas untuk menemukan hardware address suatu host dengan alamat IP tertentu 
  • Jika alamat hardware ini tidak ada di dalam cache ARP, maka ARP bertugas mencarinya di dalam jaringan 
Yah mungkin sekian pembahasan dari saya semoga bermanfaat bagi para blogger setia :)
Wassalamualaikum Wr,Wb

Referensi :

www.google.com
http://ips2-003.blogspot.com
http://fitfivit.blogspot.com
Slide UPN VETERAN JATIM "JARINGAN KOMPUTER



























































No comments:

Post a Comment